Kepahiang, Jepretnews.com – Institut Teknologi Sumatera (Itera) melalui Fakultas Teknologi Industri (FTI) Itera menjajaki kerja sama dengan pemerintah Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, dalam pendampingan pembangunan daerah. Hal tersebut ditandai dengan audiensi yang dilaksanakan jajaran pemerintah Kabupaten Kepahiang ke Itera, pada Jumat, 30 Agustus 2024.
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Workshop Gedung C, tersebut dihadiri oleh Rektor Itera Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha, Dekan Fakultas Teknologi Industri Hadi Teguh Yudistira, S.T., Ph.D., serta para dosen dari berbagai program studi. Dari Pemkab Kepahiang hadir Sekretaris Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono, S.Pd., M.Pd., M.H, Staf Ahli Bupati Sudarno Kusuma, S.KM. M.M, Asisten 1 Husni Tamrin S.E., serta jajaran kepala dinas pemerintahan kabupaten Kepahiang.
Sekretaris Daerah Kepahiang Dr. Hartono, menjelaskan kedatangan tim pemerintahan Kepahiang tersebut bertujuan untuk menjalin kerja sama dengan Itera, dengan melibatkan potensi sumber daya manusia yang dimiliki Itera. Kerja sama tersebut, nantinya juga dapat melibatkan berbagai program studi terkait.
“Kami menilai perlu meningkatkan sumber daya manusia dan membangun infrastruktur, kami butuh kajian dari pihak Itera berdasarkan data untuk meningkatkan potensi yang ada di daerah kami, agar lebih tepat guna,” ujar Dr. Hartono.
“Kami menilai perlu meningkatkan sumber daya manusia dan membangun infrastruktur, kami butuh kajian dari pihak Itera berdasarkan data untuk meningkatkan potensi yang ada di daerah kami, agar lebih tepat guna.”
Kepahiang merupakan kabupaten yang berada provinsi Bengkulu. Letak kabupaten Kepahiang berada antara daerah Pagar Alam, Bengkulu dan Curup. Letaknya yang sangat strategis menjadi poin utama untuk daerah ini. Sayangnya sumber daya manusia daerah Kepahiang terbatas untuk mengembangkan hasil sumber daya alam menjadi produk yang bernilai jual. Komoditas unggulan kabupaten Kepahiang adalah kopi. Kopi yang di hasilkan dari Kepahiang dikirim ke Medan, Surabaya dan Lampung sehingga tidak ada produk hasil olahan kopi khas Kepahiang.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor Itera Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha menyambut baik penjajakan kerja sama yang dilakukan Pemkab Kepahiang. “Kami sangat terbuka untuk selanjutnya berdiskusi menjajahi potensi yang ada di Kepahiang dan kami sangat terbuka untuk meningkatkan potensi yang ada di sana,” ujar Rektor.
Dalam sesi diskusi disampaikan, selain dari sumber daya alam, Kabupaten Kepahiang menyimpan potensi pariwisata. Salah satu wisata di sana yaitu kuliner dan Perkebunan. Terbatasnya sumber daya manusia membutuhkan kerja sama dengan pihak Itera untuk memajukan daerah kepahiang.(***)