Kepahiang, Jepretnews.com – Menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 tahun 2022 tentang penghapusan kemiskinan ekstrem.
Yang di atur dalam Peraturan Menteri Desa PDTT dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2022 bahwa tahun 2023 dana desa (DD), diprioritaskan untuk pemulihan ekonomi sebesar 25 persen maksimal untuk bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) dari pagu anggaran dana desa.
Pemerintah Desa (Pemdes) Suro Muncar Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Kepahiang Jum’at (17/2/23) menggelar musyawarah Desa khusus (Musdesus) validasi, finalisasi penetapan calon penerima bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) TA 2023.
Kepala Desa Asan Suri mengatakan, Berdasarkan Peraturan menteri Desa PDTT bahwa dana desa (DD) wajib dialokasikan untuk penanggulangan kemiskinan ekstrem di Desa, namun berbeda dengan tahun 2022 karena di tahun ini. Ada penurunan yang sangat signifikan jumlah penerima (BLT-DD). Karena hanya di alokasikan sebesar 25 persen dari pagu anggaran dana desa (DD).
“Musyawarah ini, menindaklanjut hasil pendataan validasi, finalisasi yang dilakukan oleh kepala dusun (Kadun) masing-masing dusun. Yang berhasil menjaring sebanyak 22 KPM bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) Desa Suro Muncar TA 2023,” Tutur Asan Suri kepala desa suro muncar.
Asan Suri menambahkan, penjaringan calon penerima bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) mengacu kepada kriteria yang ditetapkan oleh pemerintah. Adapun kriteria untuk mendapatkan (BLT-DD), yakni. keluarga yang berdomisili di desa terutama keluarga miskin ekstrem, keluarga yang terdapat anggota keluarga yang rentan sakit menahun atau kronis, keluarga dengan anggota rumah tangga tunggal atau lansia, keluarga yang terdapat anggota keluarga difabel.
“Berdasarkan kriteria, pemerintah Desa (Pemdes) melalui musyawarah Desa khusus (Musdesus) sepakat menetapkan sebanyak 22 KPM bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) TA 2023,” Pungkas Asan Suri.
Kegiatan berlangsung dikantor desa yang dihadiri oleh kepala desa Asan Suri, BPD, Bhabinkamtibmas, Babinsa, PLD, pendamping kecamatan, Camat ujan mas, tokoh agama serta masyarakat calon penerima bantuan langsung tunai. (Red/Adv)